kedatangan Yesus adalah menyatakan Kerajaan Allah. Matius 12: 28 mengatakan “ Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.” Dari perkataan Yesus tersebut menyiratkan bahwa dengan kedatangan atau kehadiran Yesus maka konfrontasi Keraja-an Allah dengan Kerajaan Iblis atau Kerajaan Terang dengan Kerajaan Kegelapan pasti terjadi. Namun Alkitab tidak pernah menyebutkan tentang kemenangan Kerajaan Iblis.
Ketika Yesus sedang mengajar di rumah ibadat di Kapernaum, orang-orang di rumah ibadat itu takjub akan pengajaran dan cara-Nya yang berwibawa. Mengapa dikatakan berwibawa? Karena Yesus mengajar bukan seperti pengajaran yang biasa mereka dengar, atau mendengarkan pengajaran dengan mengutip perkataan orang lain, tetapi Yesus mengajar secara otoritatif sebagai orang yang mengetahui kebenaran firman Tuhan. Para pendengar dapat merasakan bahwa mereka sedang mendengarkan firman Tuhan secara langsung melalui ajaran Yesus. Dikatakan di sini bahwa “Firman-Nya penuh kuasa”, bahwa bukan hanya pengajaran-Nya yang penuh kuasa, tetapi juga pribadi Yesus yang sedang berbicara. Sampai pribadi Yesus yang mengajar dan firman-Nya dalam pengajaran disatukan, ada otoritas dan kuasa di dalam pribadi dan firman Tuhan Yesus.
